Selasa, 15 Maret 2016

Giok Hitam (Black Jade), Antara Mitos dan Fakta

"Bro ... kau lihat nih! Giok Hitam, banyak khasiatnya!" kata seorang teman kepada saya.

"Wah, minta donk Bro!" 

"Enak saja, beli sana ...." Teman saya sewot, hahahaha!

Ada keinginan untuk membeli sebuah batu Black Jade, ukuran kecil saja sebagai penghias jari, bukan tertarik dengan khasiat sebenarnya--tapi warna hitam yang menawan kalau menurut saya. Misal pun ada kegunaan "tak kasat mata", maka itu sebagai bonus alam.

Tapi ... apakah benar ada khasiatnya?

GIOK (JADE) 

"Giok" adalah istilah kultural--digunakan untuk sebuah jenis batu yang kuat, cantik, telah lama digunakan sebagai peralatan, seni pahat, perhiasan, dan benda lain lebih dari 5000 tahun lalu. Beberapa spesimen memiliki warna yang cantik, maka orang zaman dulu mulai menggunakan giok sebagai perhiasan, jimat, dan ornamen-ornamen. Meskipun umumnya Giok berwarna hijau, namun banyak warna lain seperti: putih, lavender, kuning, biru, hitam, merah, jingga, dan abu-abu (King)

Menarik bahwa kegunaan giok satu di antaranya adalah sebagai jimat, mungkin hal tersebut memperkuat keyakinan zaman sekarang tentang keampuhan khasiat Black Jade.

Black Jade merupakan sebuah etheric bodyguard dan batu perlindungan. Sebagai perisai energi tidak hanya secara fisik, tapi juga melindungi diri dari energi negatif dan entities ("Black Jade Meanings").

Kata "etheric" ketika diterjemahkan menggunakan google translate--berarti:"eterik", namun kata tersebut tidak dikenali pada Kamus Besar Bahasa Indonesia. Tapi sepertinya merujuk pada kata "eter"--artinya unsur sangat halus yang memenuhi lapisan teratas ruang angkasa. Sementara "bodyguard" artinya penjaga. Jika digabung menjadi "penjaga unsur".

"Entities" berarti wujud, mungkin yang dimaksud dari pengertian di atas adalah wujud selain manusia. Dari penjelasan ini, bisa disimpulkan bahwa kepercayaan terhadap khasiat batu hitam tersebut memang sudah ada sejak lama. 

Macam-macam giok
Sumber foto: internet.

JADEIT & NEPHRITE

Secara fisik, Jadeit dan Nephrite mirip, hanya peneliti terlatih yang bisa membedakannya. Namun sebenarnya dua material ini berbeda. Sampai tahun 1863 mereka masih sulit dibedakan. Jadeit kaya akan Alumunium Pyroxene, sementara Nephrite banyak mengandung Magnesium Amphibole (King). 

Sehubungan dengan keyakinan bahwa Black Jade bisa meningkatkan daya tahan tubuh, memperlancar peredaran darah, terapi kesehatan, dan sebagai jimat ("Batu Black Jade"). Apakah bahan-bahan pembentuk kedua batu ini telah diteliti bisa memberikan manfaat seperti yang telah disebutkan? Secara ilmiah dan dipublikasikan oleh ilmuwan?

SEKILAS TENTANG GIOK
  • Kimia: Silicate Pyroxene 
  • Kekerasan: 6.5 - 7 Mohs 
  • Kegunaan: Perhiasan, peralatan, senjata, dan ornamen
KESIMPULAN PRIBADI

Mengenai keyakinan tentang batu Giok Hitam ini tentunya tidak menjadi perdebatan serius, hanya sebuah rasa penasaran saya saja. Sekalian belajar dan berbagi pengetahuan. Apa pun kandungan batu tersebut, baik secara ilmiah dan supranatural, tidak menggoyahkan kepopulerannya sebagai batu favorit di masyarakat dunia. Demikian, terima kasih.

*** 
Sumber bacaan: 
  • “Batu Black Jade”. Batu Akik. n.p. Web.  n.d. 15 March 2016. http://akiks.com 
  • “Black Jade Meanings and Use”. n.p. Web. n.d. 15 March 2016. http://crystalvaults.com 
  • King, Hobart. “What is Jade?”. n.p. Web. n.d. 15 March 2016. http://geology.com 
Kontak saya: jhonblackblack4@gmail.com




Tidak ada komentar:

Posting Komentar